Meskipun Anda menghapus foto-foto yang dianggap sangat memalukan di profil Facebook Anda, ternyata pihak perusahaan masih menyimpannya dan bisa diakses pihak lain hingga 30 bulan ke depan. Demikian dilansir Sydney Morning Herald, Rabu (13/10/2010).
Pihak Facebook mengaku menyimpan foto-foto yang sudah dihapus dalam kurun waktu tertentu. Namun, bagi user yang masih menyimpan link foto tersebut masih masih mengaksesnya hingga dalam kurun waktu setahun ke depan.
Dalam sebuah laporan, seorang pengguna Facebook mengaku sudah menghapus sebuah foto dari situs tersebut sekitar 2,5 tahun lalu dan masih masih diakses di situs itu. Seorang pengguna lain mengatakan sebuah foto yang dihapus April 2009 lalu masih bisa diakses meski foto itu sudah dihapus.
Pengungkapan ini datang bersamaan dengan ahli enskripsi dan juga penulis buku Bruce Schneier. Dalam konferensi RSA yang berlangsung di London, Inggris, menyatakan Facebook membunuh kerahasiaan pengguna dengan tujuan mengambil keuntungan.
Foto di Facebook tersimpan di sebuah konten yang disebut content distribution network (CDN) yang akan menyimpan beberapa salinan dari foto tersebut di seluruh dunia dan bisa diakses dengan mudah di wilayah yang memasukkan foto tersebut.
Jadi, jika foto di-upload kemudian dihapus maka foto itu tak serta merta terhapus karena ada beberapa salinan foto itu tersimpan di jaringan lain. Foto itu bisa diakses dengan tetap menyimpan link foto untuk publik.
Ya , saran saya gunakanlah facebook untuk berbagi foto-foto kita yang umum saja atau foto yang kita anggap boleh kita bagi , jangan membuat sensasi yang bakal merugikan diri kita sendiri contoh foto telanjang, sangat seksi sekali , pakai bra, foto yang melanggar privasi orang lain,dll
TIPS MENCEGAH VIRUS PADA HANDPHONE
Berikut lima tips sederhana untuk mengamankan ponsel atau handphone dari beragam virus dan kejahatan lainnya , yang dikutip dari Telegraph : 1. Gunakan PIN atau password
Ada baiknya Anda membuat kata kunci atau Personal Identification Number (PIN) setiap kali akan menggunakan ponsel. Dengan kata kunci tersebut, maka siapapun tak bisa menggunakan ponsel dan mengetahui isinya, termasuk data pribadi Anda.
2. Selalu lakukan pembaruan
Bagi pengguna ponsel buatan Apple dan ponsel Android, sebaiknya selalu memperbarui sistem operasi pada smartphone mereka. Alasannya, setiap OS yang baru dikeluarkan tentunya memiliki sistem keamanan yang baru pula sehingga lebih menjamin keselamatan ponsel Anda.
3. Wasapada dengan aplikasi
Ketika harus mengunduh berbagai aplikasi, Anda harus ekstra hati-hati karena bisa saja aplikasi itu sudah disusupi virus. Biasakanlah untuk mendownload dari toko aplikasi yang resmi sehingga lebih terjamin keamanannya.
4. Matikan Wifi dan Bluetooth
Apabila Anda menggunakan dua fitur tersebut, pakailah seperlunya dan jangan biarkan aktif terlalu lama. Pasalnya, dari WiFi dan Bluetooth, para peretas bisa mendapatkan akses ke ponsel Anda. Untuk mengantisipasinya, biasakanlah untuk menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau membutuhkan password.
5. Salin Data
Untuk membersihkan virus yang terlanjut menjakiti ponsel, maka semua data yang ada di dalamnya terpaksa dihapus. Oleh karenanya, biasakanlah menggandakan data yang ada di ponsel ke tempat yang aman.
Langganan:
Komentar (Atom)